EDUKASI MENGENAI TIPS MENGENDALIKAN KECEMASAN DALAM MENGHADAPI COVID-19 DI KABUPATEN OGAN ILIR
Main Article Content
Abstract
Covid-19 merupakan penyakit menular yang berarti dapat menyebar, baik secara langsung maupun tidak langsung dari satu orang ke orang lain. Kondisi ini menyerang sistem pernapasan seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Dengan adanya virus covid-19 di Indonesia saat ini berdampak bagi seluruh masyarakat di berbagai bidang, seperti sosial, ekonomi, pariwisata dan pendidikan. Keadaan tersebut menjadikan krisis global yang bukan hanya mengancam kesehatan masyarakat secara fisik, namun juga secara mental. Kondisi psikologis yang paling banyak dialami oleh masyarakat adalah rasa cemas apabila tertular. Hal tersebut tentu saja menjadi permasalahan yang harus diatasi sehingga dampak buruk akibat kecemasan tidak akan terjadi. Kabupaten Ogan Ilir sebagai kabupaten yang dekat dengan ibukota Provinsi Sumatera Selatan sampai dengan tanggal 4 Februari 2021 tercatat data pasien yang terkonfirmasi positif sebanyak 188 kasus, 10 orang meninggal, dan 898 kasus suspek. Pada kesempatan kali ini penulis menyebarluaskan informasi mengenai pedoman yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan mengenai Pedoman Dukungan Kesehatan Jiwa dan Psikososial pada Pandemi Covid-19”.khususnya kepada orang sehat agar terhindari dari gejala psikososial, khususnya kecemasan. Dari hasil pengkajian awal didapatkan data responden yang mengalami cemas ringan sebanyak 28%, cemas sedang 68%, serta cemas berat sebanyak 4%. Tingkat kecemasan menjadi berkurang setelah responden diberikan intervensi berupa edukasi mengenai tips dan trik menghadapi kecemasan menggunakan media banner dan leaflet, sehingga tingkat kecemasan responden menjadi cemas ringan sebanyak 62% dan cemas sedang 38%.
Article Details
Khidmah oleh http://khidmah.ikestmp.ac.id/index.php/khidmah disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.