EDUKASI KESEHATAN PENCEGAHAN KEGAWATAN INFEKSI SKABIES PADA SANTRI DI PANTI ASUHAN X PALEMBANG EDUKASI KESEHATAN PENCEGAHAN KEGAWATAN INFEKSI SKABIES PADA SANTRI DI PANTI ASUHAN X PALEMBANG

Article Sidebar

PDF
Published: Apr 30, 2025
DOI: https://doi.org/10.52523/khidmah.v7i1.524
Keywords:
edukasi kesehatan, booklet, infeksi skabies, kegawatan, panti asuhan

Main Article Content

Dewi Pujiana Pujiana
STIKes Muhammadiyah Palembang

Abstract

Skabies merupakan penyakit yang tingkat penularannya tinggi dan beresiko kronis, meskipun tidak berdampak pada kematian, akan tetapi penyakit ini dapat mengganggu kenyamanan dan konsentrasi belajar. Penyakit Skabies dapat mengakibatkan seseorang merasa gatal, namun gatal yang hebat dapat di rasakan pada malam hari. Akibat rasa gatal tersebut membuat penderita merasa lelah ketika beraktifitas di siang hari. Penularan dapat dicegah dengan pengetahuan yang baik dengan pemberian edukasi kesehatan. Pengabdian masyarakat ini bertujuan utnuk memberikan edukasi kesehatan kepada santri mengenai upaya pencegahan kegawatan infeksi skabies. Pengabdian masyarakat dilakukan dengan memberikan edukasi Kesehatan menggunakan media booklet dengan metode ceramah. Hasil dari pengabdian masyarakat ini santri memperoleh informasi mengenai pencegahan kegawatan infeksi skabies. Penyampaian edukasi menggunakan media booklet dapat meningkatkan pengetahuan santri tentang pemcegahan kegawatan infeksi skabies.

Article Details

How to Cite
1.
Pujiana DP. EDUKASI KESEHATAN PENCEGAHAN KEGAWATAN INFEKSI SKABIES PADA SANTRI DI PANTI ASUHAN X PALEMBANG: EDUKASI KESEHATAN PENCEGAHAN KEGAWATAN INFEKSI SKABIES PADA SANTRI DI PANTI ASUHAN X PALEMBANG. khidmah [Internet]. 2025Apr.30 [cited 2025May14];7(1):74-8. Available from: https://khidmah.ikestmp.ac.id/index.php/khidmah/article/view/524
Issue
Vol. 7 No. 1 (2025): Khidmah
Section
Articles

Lisensi Creative Commons
Khidmah oleh http://khidmah.ikestmp.ac.id/index.php/khidmah disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

References

Djuanda. (2020). Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Fakukltas Kedokteran Universitas Indonesia.
Engelman, D. (2018). Control Strategies for Scabies. 1–11. https://doi.org/10.3390/tropicalmed3030098.
Kariza, S.N.dan Sumantri, A. . (2022). Hubungan Personal Hygiene Dan Tingkat Pengetahuan Dengan Kejadian Skabies Pada Santri Pesantren Miftahul Huda Al-Hadi Tasikmalaya. Medical Science, 2(1), 5.
Lubis, M.S., Pramana, C & Kasjono, H. . (2022). Pengaruh Penyuluhan Menstruasi Menggunakan Media Booklet Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Siswi Dalam Menghadapi Menarche. Sebatik, 26(1), 270-276.
Mayrona, C.T., Subchan, P. and Widodo, A. (2018). Pengaruh Sanitasi Lingkungan Terhadap Prevalensi Terjadinya Penyakit Scabies Di Pondok Pesantren Matholiul Huda Al Kautsar Kabupaten Pati’,. JurnalKedokteran Diponegoro, 7(1), Pp. 100–112. Available at:Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.14710/Dmj.V7i1.19354.
Naftassa, Z & Putri, T. R. (2018). Hubungan Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan Dan Pengetahuan Terhadap Kejadian Skabies Pada Santri Pondok Pesantren Qotrun Nada Kota Depok. Https://Doi.Org/10.23917/Biomedika.V10i2.7022 Biomedika, 10(2).
Palembang, D. K. K. (2022). Laporan Tahunan Kesehatan Kota Palembang 2022. Palembang: Dinas Kesehatan Kota Palembang.
Rahmi, L., & Iqbal, M. (2022). ). Analisis Pengetahuan Santriwati Terhadap Kejadian Scabies Di Pondok Pesantren Tungkop Kecamatan Indrajaya Kabupaten Pidie.
Sungkar, P.S dan Park, S. (2016). Skabies. Badan Penerbit FKUI.